KAB.BEKASI – Salah satu atap ruang kelas yang ada di SDN Setia Mekar 03, Kecamatan Tambun Selatan, ambruk
Ketua Komite SDN 03 Setia Mekar, Makmun Hidayat mengatakan, bahwa ambruknya atap ruang kelas tersebut terjadi sekitar pukul 16.10 Wib, Jum’at (8/12/2023).Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut.
Ruang kelas yang ambruk itu sebelumnya pernah dipergunakan untuk belajar para siswa kelas 6 dan 4, dan sudah tidak difungsikan sejak setahun lalu.
“Ambruknya ruang kelas itu, selain karena tadi ada hujan disertai angin, juga kondisinya yang sudah lapuk,” kata Makmun Hidayat kepada awak media.
Dirinya menyesali kejadian ini. Pasalnya, proposal pembangunan ruang kelas yang ambruk itu sudah diajukan sejak tahun 2021.
“Sayangnya, belum juga terealisasi sampai akhirnya ruangan itu ambruk dengan sendirinya. Beruntung, kejadiannya saat sedang tidak ada aktivitas belajar mengajar,” ungkapnya.
Dalam kejadian ini, ia menandai sikap pemerintah yang dinilainya lamban merespon aduan pihak sekolah.
“Bahkan setelah dikunjungi dinas pun masih belum juga direalisasikan. Terus kapan lagi? Tolonglah, masa di Tambun Selatan yang notabene wilayah perkotaan masih ada sekolah yang kondisinya parah seperti SDN Setiamekar 03 ini,” tegasnya.
Akibat kondisi itu, sehingga tidak bisa digunakan para siswa untuk kegitan belajar secara normal dan terpaksa harus belajar dalam sistem 3 shift.
“Sebanyak 309 siswa dengan 12 Rombel (Rombongan Belajar) waktu belajarnya menjadi terpangkas sekitar 1 jam,” jelasnya.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Imam Faturakhman saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa usulan rehab SDN 03 SetiaMekar pada tahun 2024 menjadi skala perioritas.
“Itu (SDN 03 Setiamekar) menjadi prioritas Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi pada Tahun 2024 setelah melalui pembahasan dengan Bappeda,Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKT) dan pihak sekolah. Nanti akan dibangun 2 lokal tingkat melalui APBD 2024 oleh DCKTR yang menjadi tugas fungsinya,” kata Imam melalui Whatsapp. (red)
