KABUPATEN BEKASI – Spanduk himbauan bahaya Covid-19 yang terpasang di Masjid Baiturrahman PDAM Tirta Bhagasasi, Jalan Inspeksi Kalimalang, Tegal Danas, Cikarang Pusat menuai kritik dari kalangan aktifis.
Pasalnya di spanduk tersebut bertuliskan “Hindari Penyebaran Virus Covid-19 di Area Masjid”.
Seolah-olah masjid merupakan tempat penyebaran Covid-19.
Menurut Koordinator Gerakan Warga dan Anak Muda (GERAM) Yasser MK, ada dua makna yang tersirat dari arti tulisan di spanduk yang terpasang di masjid Baiturrahman Kantor Pusat PDAM Tirta Bhagasasi tersebut antara lain.
Pertama mengajak umat muslim yang akan beribadah di masjid tersebut, untuk bersama – sama menghindari penyebaran covid-19 di lingkungan masjid, di karenakan di masjid tersebut banyak sekali virus covid-19.
Kedua, makna dari tulisan tersebut, mengarahkan agar kita umat muslim untuk berhati – hati atau waspada apabila ingin melakukan aktifitas (beribadah) di masjid tersebut.
“Jadi seakan kita diminta untuk tidak beribadah di masjid, apabila kita sayang dengan diri kita dan keluarga,” ucap Yasser MK, Rabu (20/1/2021).
Lebih lanjut Yasser mengatakan, seharusnya apabila ingin membuat spanduk himbauan akan waspada sesuatu hal, harus benar-benar teliti dalam mengambil kata-kata yang bijak.
“Semestinya jangan ada kata atau kalimat yang tendensius kepada siapapun atau kaum apa pun,” tegasnya.
Oleh karena itu, dirinya meminta agar pihak direksi PDAM Tirta Bhagasasi untuk segera melepas atau mengganti kalimat di spanduk yang terpasang di masjid tersebut. (jae)