#

Sambut Pemilu 2024, AMPG Kabupaten Bekasi Terus Perkuat Konsolidasi

KAB.BEKASI– Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG)  Kabupaten Bekasi terus memperkuat konsolidasi dan siap menjadi motor penggerak dalam rangka menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 mendatang.

Konsolidasi tersebut dimulai dari dibentuknya Pengurus Kecamatan (PK) AMPG beserta Pengurus Desa (PD)  AMPG se Kecamatan Cibarusah diacara Temu Ramah Mesra Internal Partai Golkar Kecamatan Cibarusah yang dilaksanakan di RM Tiara, Jalan Raya Cibarusah,  Sabtu (11/2/2023).
Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kabupaten Bekasi, Nawawi Al-Aksi yang juga menjabat sebagai Wakil KetuaBidang Pemuda dan Olahraga DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi mengatakan, bahwa AMPG Kabupaten Bekasi harus mempersiapkan diri secara matang dalam menghadapi Pemilu Tahun 2024 mendatang.
Pasalnya, Pemilu Tahun 2024 itu dinilai penting karena pada tahun tersebut adalah tahun pertama kali tiga jenis Pemilu dilangsungkan dalam satu tahun yang sama, yakni Pilpres, Pileg dan Pilkada.
“Untuk mencapai target-target tersebut, seluruh internal partai Golkar harus mempersiapkan diri termasuk AMPG. Salah satunya harus terus melakukan penguatan kader-kader terbaiknya,” kata Nawawi disela-sela kegiatan.
Selain itu,  dirinya berharap agar para kader AMPG dapat menjadi fungsionaris Partai Golkar Kabupaten Bekasi.
Ditempat yang sama,  Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi,  Akhmad Marjuki mengatakan,  bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal dalam penguatan kader diwilayah.
“Kegiatan seperti ini akan terus kita lakukan kekecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Bekasi, ” ucap Marjuki.
Ia juga mengajak agar semua kader partai golkar untuk tidak henti-hentinya mensosialisasikan partai golkar dengan berbagaimacam cara yang positif.
“Saat ini yang paling efektip dalam bersosialisasi hanya melalui media sosial.  Jadi para kader partai agar bisa memanfaatkan media sosial dengan sebaik-baiknya,  baik itu melalui Instagram, Tiktok atau media sosial lainnya,” pungkasnya. (JAE)
BACA JUGA  Akhmad Marjuki Minta Agar Kegiatan Pendidikan Politik Tidak Hanya Sebatas Ceremoni